Garut, 28 Mei 2025 – Lapangan Noctur Mini Soccer menjadi saksi bisu sebuah laga persahabatan yang jauh dari kata biasa kemarin sore. Pertandingan antara tim sepak bola kebanggaan SMPN 6 Garut melawan tim tangguh dari Dinas Pendidikan (Disdik) Garut sukses menyedot perhatian dan menciptakan kehebohan yang luar biasa di kalangan pecinta sepak bola Garut.
Sejak peluit kick-off dibunyikan, tensi pertandingan sudah terasa panas. Kedua tim menunjukkan semangat juang yang luar biasa dan saling beradu strategi demi meraih kemenangan. Sorakan penonton tiada henti mengiringi setiap pergerakan bola, menambah semarak suasana.
Salah satu bintang yang paling mencuri perhatian dari kubu SMPN 6 Garut adalah Herdiansyah. Dengan skill olah bola yang memukau dan pergerakan lincah, Herdiansyah beberapa kali berhasil merepotkan barisan pertahanan Disdik Garut. Sementara itu, dari kubu Disdik Garut, nama Dudi Doel menjadi motor serangan yang tak kenal lelah. Umpan-umpan akurat dan tendangan kerasnya seringkali menciptakan peluang berbahaya di depan gawang SMPN 6 Garut.
Pertandingan berlangsung sangat sengit dengan jual beli serangan yang tiada henti. Gol-gol indah tercipta dari kedua belah pihak, membuat skor terus berkejaran. Para pemain menunjukkan sportivitas tinggi namun tetap berjuang habis-habisan untuk memenangkan setiap duel di lapangan.
Hingga peluit panjang dibunyikan, skor akhir pertandingan ini benar-benar membuat semua yang hadir terperangah. Hasil pertandingan yang dramatis dan tak terduga ini menjadi pembicaraan hangat di kalangan masyarakat Garut, terutama di media sosial.
Meski bertajuk persahabatan, laga ini membuktikan bahwa semangat kompetisi dan hiburan dapat bersatu padu. Pertandingan ini juga menjadi ajang silaturahmi yang efektif antara siswa dan jajaran dinas pendidikan, menunjukkan bahwa olahraga adalah jembatan yang kuat untuk menjalin kebersamaan.
Garut, 15 Mei 2025 – Pertandingan mini soccer yang mempertemukan tim pegawai SMPN 6 Garut dengan tim pegawai Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Garut berlangsung seru, meriah, dan penuh makna. Digelar di Lapangan Mini Soccer Masagi Jl. Jend. Sudirman , pertandingan berakhir 6-5 dalam suasana kekeluargaan yang kental.
Sejak peluit awal dibunyikan, pemain SMPN 6 Garut menunjukkan kecepatan dan kelincahan yang mengesankan. Namun, pengalaman dan strategi matang dari tim Disperindag mampu mengimbangi permainan cepat para pemain tersebut.
Meski pertandingan berlangsung kompetitif, suasana kekeluargaan dan semangat persahabatan lintas generasi begitu terasa. Beberapa momen menyentuh terjadi, seperti saat pemain SMP membantu salah satu pegawai yang terjatuh, dan ketika seluruh tim berbagi tawa di sela-sela jeda permainan.
Koordinator Pertandingan,Bapak Yakub , menyatakan bahwa pertandingan ini bukan semata-mata tentang olahraga, tapi juga membangun jembatan komunikasi antara pelajar dan instansi pemerintah. “Lewat mini soccer ini, kami ingin menanamkan nilai sportif, kerja sama, dan menjalin relasi antargenerasi secara positif,” ujarnya.
Sementara itu, perwakilan dari Disperindag Garut, Bapak Wawan menambahkan, “ ini luar biasa. Energi mereka memberi semangat baru bagi kami. Pertandingan seperti ini harus sering diadakan sebagai sarana mempererat tali silaturahmi.”
Laga ini membuktikan bahwa sepak bola bukan hanya soal skor, tetapi juga tentang kebersamaan, pembelajaran lintas usia, dan memperkuat harmoni sosial di lingkungan masyarakat.